Mengapa Kita Harus Melestarikan Seni Budaya

Mengapa Kita Harus Melestarikan Seni Budaya – Indonesia adalah negara yang kaya, kaya di sini bukan hanya kaya materi, tetapi juga kaya akan keanekaragaman. Indonesia dikenal sebagai negara multikultural, artinya Indonesia terdiri dari berbagai suku bangsa. Setiap suku bangsa memiliki seni budayanya masing-masing, yang menjadikan bangsa Indonesia unik sebagai salah satu negara yang indah dari keragaman budaya ini. Sayangnya, seiring berjalannya waktu, seni dan budaya Indonesia semakin memudar. Hal ini disebabkan oleh masuknya budaya asing akibat dampak globalisasi. Apalagi memasuki era Revolusi Industri 4.0, masyarakat Indonesia khususnya generasi muda lebih tertarik memasuki dunia digital dan teknologi daripada dunia seni tradisional. Jika dibiarkan, lama kelamaan masyarakat Indonesia semakin tidak mengenal budaya sendiri, terutama bagi generasi muda yang lebih mudah terpengaruh budaya asing.

Perkembangan teknologi di era revolusi industri 4.0. sebenarnya agak jauh jika harus relevan dengan perkembangan seni budaya. Sebab perkembangan keduanya akan mengarah pada hal-hal yang tidak online. Namun, bukan berarti perkembangan teknologi tidak dapat mendukung perkembangan seni dan budaya Indonesia. Padahal, jika masyarakat Indonesia, khususnya seniman tradisional bisa memanfaatkan teknologi ini, seni budaya Indonesia bisa lebih mudah dikenali. Dengan teknologi yang ada, seniman dapat mencoba mengubah pola seni budaya, artinya perkembangan seni tradisional Indonesia menyesuaikan dengan tren saat ini tetapi tetap tidak meninggalkan nilai asalnya. Dengan demikian, pengenalan seni budaya lebih mudah karena dapat disebarluaskan melalui dunia maya kepada semua orang. Sosialisasi, pengajaran dan sharing harus semenarik mungkin, khususnya untuk menarik generasi muda. Berkat perkembangan teknologi, seni dan budaya Indonesia tidak hanya dapat dikenal oleh masyarakat lokal, tetapi juga asing. Seni budaya ini nantinya menjadi daya tarik bagi wisatawan mancanegara.

Mengapa Kita Harus Melestarikan Seni Budaya

Mengapa Kita Harus Melestarikan Seni Budaya

Sebagai masyarakat Indonesia yang hidup di era Revolusi Industri 4.0, terutama sebagai generasi muda, kita harus menyadari bahwa banyak hal yang dapat terbantu oleh kemajuan teknologi. Seni dan budaya yang merupakan salah satu nilai penting bangsa Indonesia tidak diragukan lagi dapat menjadi penguat bagi negara kita untuk bersaing dengan orang asing. Oleh karena itu penting bagi kita untuk mengenal lebih dalam tentang seni rupa Indonesia dan menciptakan ide untuk dapat membawa seni dan budaya ini kepada masyarakat luas. Dengan begitu, seni dan budaya Indonesia akan tetap terpelihara meski berada di era globalisasi dan kemajuan teknologi yang pesat.

Bangkitkan Kesenian Tradisional Di Tengah Perkembangan Teknologi

Universitas Negeri Medan. (29/10/2019). Keberadaan budaya lokal di era revolusi industri 4.0. Diakses 15 Juni 2021, dari https://www.unimed.ac.id/2019/10/29/ekssisi-kultur-lokal-di-era-revolution-industri-4-0/

Takari, M, dan Kumalo Tarigan. (2019). Budaya dalam Literasi Digital di Era Industri 4.0 dan Masyarakat 5.0. 1-7 dari http://www.magisterseniusu.com/uploads/1/8/0/0/1800340/takari-kumalo-kultur_dalam_literasi_digital.pdfTakalar, Kominfo – Negara Indonesia kaya akan budaya dan bahasa, dengan ciri khas yang unik … yang berbeda satu sama lain, dan ketika keragaman dan kekayaan bersatu dalam suatu bangsa, maka yang muncul adalah keindahan.

Uraian kekayaan budaya bangsa Indonesia itu disampaikan Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Kementerian Komunikasi dan Informatika RI, Freddy H. Tulung, saat menyampaikan sambutan pada sosialisasi wawasan kebangsaan. menuju Ketahanan Nasional. di Balai Budidaya Air Payau Boddia, Kecamatan Galesong, Takalar. , Sulawesi Selatan, Rabu (6/12).

Menurutnya, bangsa Indonesia memiliki 742 bahasa/dialek yang terdiri dari berbagai suku dan sub suku, jumlahnya tidak kurang dari 478 suku. “Kekayaan dan keragaman budaya dan bahasa ketika disatukan benar-benar melahirkan keindahan,” katanya.

Alasan Mengapa Kita Perlu Melestarikan Hewan Dan Tumbuhan, Kunci Jawaban Tema 3 Kelas 4

Ia kemudian berbicara tentang upacara penyambutan yang diterimanya saat memasuki ruang pertemuan, yang diucapkan dalam takalar. Di telinganya, nada suara Takalar cukup keras dan terdengar seperti ada yang meneriakinya.

Freddy dengan jujur ​​mengakui bahwa dia tidak mengerti Takalar, tetapi setelah seseorang berbisik dan mengerti arti kata-kata kasar itu, dia sangat tersentuh.

“Di situlah saya menemukan keindahan, keindahan keragaman budaya dan bahasa. Kata-kata kasar itu berarti seperti, “Jika kamu datang dengan niat baik, aku rela mati untukmu.” Tapi kalau kamu datang dengan niat buruk,” kata Freddy Tulung, “sebaiknya kamu segera pulang, sebelum terjadi hal buruk padamu.”

Mengapa Kita Harus Melestarikan Seni Budaya

Menurutnya, karena tidak paham, bahasa takalar terkesan kuat dan garang, namun setelah mengetahui maknanya, ia merasakan sesuatu yang indah dari bahasa takalar. “Arti dari kata indah adalah perbedaan. Jika perbedaan dan keragaman bersatu maka akan melahirkan keindahan,” ujarnya.

Peran Guru Muda Dalam Pelestarian Budaya

Ditambahkannya, banyak orang Indonesia yang tidak mengetahui besarnya Indonesia. Panjangnya dari ujung barat hingga ujung timur Indonesia, dari Sabang sampai Merauke, mencapai 5120 kilometer. Jarak yang ditempuh, kata dia, hampir sama jika orang Indonesia berhaji ke Jeddah, Arab Saudi, dengan waktu penerbangan 12 jam.

“Sementara, panjang jarak dari selatan ke utara lebih dari 1.700 km. Bayangkan panjang garis pantai Indonesia sekitar 104.000 km, yang menjadikannya negara keempat dengan pantai terpanjang di dunia,” katanya.

Sementara luas daratan Indonesia, katanya, lebih dari dua juta kilometer, dengan luas lautan hampir tiga kali lipat. Artinya dua pertiga wilayah Indonesia adalah lautan. “Hampir seperti orang Takalar yang kebanyakan bekerja di laut,” katanya.

Dalam kesempatan ini, beliau berpesan kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk menjaga kekayaan dan keragaman bahasa dan budaya agar dapat hidup dan berkembang menuju persatuan bangsa, bukan untuk membesar-besarkan perbedaan.

Lestarikan Budaya Indonesia

Acara tersebut dihadiri oleh Staf Ahli Menko Polhukam Bidang Ideologi dan Konstitusi Laksamana TNI AL Christina M Rantetana, Deputi Pemberdayaan Pemuda Kementerian Pemuda dan Olahraga, Alfitra Salamm, Kepala Pemerintahan. Bagian Pemerintah Kabupaten Takalar, Drs Syahriar, MAP, Ketua Umum Pusat Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), Addin Jauharurudin, Ketua Pengurus PWI Tarman Azzam dan Ketua Panitia yang juga Ketua Bidang Pendidikan Seni Budaya dari PB PMII, Nina Batuatas. (Ayo pergi)

Indonesia merupakan negara yang memiliki banyak keragaman. Keberagaman Indonesia tidak akan berjalan dengan baik jika masyarakatnya terlalu pendiam. Padahal, masyarakat Indonesia memiliki sifat yang sangat mencintai keragaman ini. Keberagaman bukanlah halangan bagi kemampuan untuk bekerja sama untuk mencapai Indonesia yang lebih baik.

Di tengah situasi pandemi Covid-19 yang merajalela di Indonesia seperti ini, sudah saatnya masyarakat Indonesia saling membantu tanpa membedakan suku, agama, ras dan antar golongan. Tentu saja, ada banyak cara untuk memastikan keragaman ini tetap ada.

Mengapa Kita Harus Melestarikan Seni Budaya

Berikut 4 tips menjaga keberagaman di Indonesia agar Indonesia bisa menjadi negara maju di masa depan.

Taman Budaya Lampung

Yang terpenting adalah menghargai diri sendiri. Saling menghargai akan membawa manfaat yang baik. Selain itu, tidak ada masalah yang tidak perlu. Tidak ada keuntungan dalam masalah yang muncul. Di sisi lain, jika Anda menghargai diri sendiri, itu akan sangat berguna bagi Anda.

Cobalah untuk bisa menghargai agama, suku, ras dan golongan. Jangan membuat perbedaan yang mendalam. Sebaliknya, itu harus digunakan untuk menunjukkan bahwa masyarakat Indonesia mencintai keragaman. Dimanapun Anda berada, selalu miliki rasa saling menghargai!

Padahal, manusia adalah makhluk sosial yang saling membutuhkan. Bahkan dalam hal membangun kebhinekaan di Indonesia. Saling membantu akan sangat berpengaruh. Juga, sesama orang Indonesia harus melakukannya.

Seperti ketika ada bencana, kita bisa saling membantu. Berbaik hatilah untuk terus membantu orang lain. Jangan jadikan perbedaan sebagai alasan untuk tidak membantu. Namun, itu masih memberikan bantuan yang dapat membantu. Ini akan menciptakan cara hidup yang lebih baik.

Pandemi Covid 19: Menjaga Dan Menyelamatkan Lingkungan Hidup

Sebagai seorang saudara seharusnya, dia tidak berhak untuk jatuh. Di atas segalanya, untuk menjaga keragaman di Indonesia. Di negara lain, tentu saja, keragamannya tidak sebanyak itu. Memang, tugas bangsa Indonesia saat ini cukup berat. Karena keragaman ini harus kita jaga agar tetap lestari.

Sebenarnya sulit jika Anda melakukannya sendiri. Di sisi lain, jika dilakukan secara bersama-sama, tentu tidak. Ini sebenarnya akan sangat menyenangkan untuk dilakukan. Mulailah dari lingkungan terlebih dahulu. Menciptakan lingkungan masyarakat yang nyaman, tenang dan aman. Kemudian beri tahu saudara dan saudari lainnya bahwa penting untuk melakukannya!

Dalam kondisi yang sulit dan bahagia, adalah mungkin untuk bersama. Jangan tinggalkan dia, saudara dalam kesulitan tidak akan menerima bantuan yang memadai. Anda harus menerima perawatan yang tepat. Padahal, saat ini banyak pendekatan yang bisa dilakukan untuk terus memperkuat serikat.

Mengapa Kita Harus Melestarikan Seni Budaya

Tidak hanya dalam kondisi senang, tetapi juga dalam kondisi sulit. Jadilah bagian dari komunitas yang siap membantu orang lain. Membangun persatuan di antara bangsa Indonesia. Jangan sampai keragaman ini hilang karena tidak ada persatuan satu sama lain. Mulai sekarang!

Cetak Atlet Daerah, Polres Lamongan Gelar Turnamen Pencak Silat

Nah itulah beberapa tips bagi kita orang Indonesia untuk terus peduli terhadap keberagaman yang ada di Indonesia agar negara ini bisa menjadi negara yang maju di masa yang akan datang. Untuk informasi lebih lanjut mengenai produk asuransi, Anda dapat mengunjungi website www.aswata.co.id yang telah dipercaya masyarakat selama 56 tahun.

Mencintai keragaman seni dan budaya yang merupakan milik bangsa Indonesia adalah tanggung jawab kita semua sebagai warga negara Indonesia. Keberagaman ini merupakan kekayaan bangsa Indonesia yang harus dibina dan dilestarikan agar tidak dicuri atau ditiru oleh bangsa lain. Pelestarian budaya bangsa tidak bisa dibatasi oleh usia atau golongan.

Bertepatan dengan Hari Batik Nasional yang jatuh pada Jumat (10/02), GarudaFood Group bekerjasama dengan BINUS UNIVERSITY School of Design menyelenggarakan kegiatan Batik Goes to Campus with Kacang Garuda yang berlangsung di Lapangan Syahdan Kampus Syahdan – BINUS UNIVERSITY. Dalam kegiatan ini, mahasiswa program studi Desain Komunikasi Visual (DKV) Media Baru melakukan kegiatan membatik bersama komunitas pemuda batik Indonesia. Dalam kegiatan membatik ini, siswa belajar membatik secara bertahap. Mulailah dengan bernyanyi atau membuat pola

Mengapa kita harus hemat listrik, mengapa kita harus berbisnis, mengapa kita harus berdoa, mengapa kita harus menikah, mengapa kita harus membaca, mengapa kita harus bersedekah, mengapa kita harus melestarikan, mengapa kita harus menghemat bbm, mengapa kita harus belajar seni budaya, mengapa kita harus membela negara, mengapa kita harus menjaga kesehatan, mengapa kita harus percaya diri