Cara Menanam Cabe Rawit Di Pekarangan Rumah

Cara Menanam Cabe Rawit Di Pekarangan Rumah

Cara Menanam Cabe Rawit Di Pekarangan Rumah – Cabai Jakarta merupakan bumbu yang selalu ada di hampir semua masakan Indonesia. Pasalnya, masyarakat Indonesia merupakan pecinta pedas, sehingga ketika harga cabai naik pasti akan terjadi gejolak di masyarakat.

Selain cabai rawit dan cabai merah besar, terdapat banyak jenis cabai lainnya, yaitu cabai kathur, cabai keriting, cabai jalapeño, cabai berlemak, dan paprika. Namun cabai favorit di Indonesia adalah cabai rawit. dan jenis cabai merah.

Cara Menanam Cabe Rawit Di Pekarangan Rumah

Cara Menanam Cabe Rawit Di Pekarangan Rumah

BACA JUGA: Cuaca Besok Rabu 20 September 2023: Waspada Hujan Lebat di Depok dan Bogor Siang Hingga Malam

Ini 9 Cara Menanam Cabe Di Rumah Dengan Mudah, Yuk Coba!

Harga cabai seringkali berfluktuasi atau naik turun. Hal ini disebabkan karena cuaca atau industri hotel, restoran, dan kafe yang memesan cabai terlebih dahulu, sehingga cabai yang beredar di masyarakat menjadi langka. Ketika cabai kekurangan, tentu saja harganya naik.

Jika Anda pecinta cabai, daripada harus membelinya, lebih baik memetiknya di halaman belakang rumah. Tenang saja, cara menanam cabai sangatlah mudah. Anda juga tidak membutuhkan lahan yang luas. Berikut cara rangkumannya (6/6).

Jika warga bisa memanfaatkan lahan tersebut dengan menanam cabai, diperkirakan bisa menghasilkan omzet hingga miliaran rupiah setiap tahunnya. (/Dinny Mutiah)

Cara menanam cabai tentunya dimulai dari bijinya. Pertama-tama tentunya Anda perlu memiliki bibit cabai yang berkualitas. Cara memilih bibit cabai cukup mudah. Pilihlah bibit cabai yang masih segar. Bersihkan cabai dan buang bijinya. Setelah itu jemur di bawah sinar matahari hingga kering. Cara lain untuk mendapatkan bibit cabai adalah dengan membelinya di toko. Namun jika ingin menanam cabai dalam skala kecil, ada baiknya benih dibuat sendiri. Bibit cabai yang dijual di toko biasanya berukuran besar dan tentunya mahal.

Bhakti Sosial Penyaluran Benih Cabai Merah Sebagai Upaya Mendorong Pemanfaatan Pekarangan Rumah Di Desa Mekarwangi

Langkah selanjutnya adalah menanam cabai. Gunakan kantong plastik kecil sebagai media tanam. Tambahkan tanah dan kompos. Aduk hingga mencapai ketinggian kantong polietilen. Masukkan biji cabai ke dalam kantong dan sirami setiap hari. Lebih lengkapnya berikut cara menyemai benih cabai agar cepat tumbuh:

Setelah 4 minggu, pindahkan benih cabai ke tanah yang sudah disiapkan. Jangan lupa menggemburkan tanah dan memberi pupuk. Berhati-hatilah saat mengeluarkan benih dari kantong plastik agar akarnya tidak rusak.

Jika masih menggunakan kantong polietilen, gunakanlah kantong polietilen dengan diameter minimal 30 cm. Bisa juga menggunakan ember bekas yang sudah dibersihkan.

Cara Menanam Cabe Rawit Di Pekarangan Rumah

Jangan lupa menyiram cabai setiap hari. Dan juga biasanya melihat apakah ada tanaman lain yang tumbuh yang dapat mengganggu pertumbuhan tanaman cabai tersebut. Jika ada, keluarkan secara berkala agar cabai dapat tumbuh dengan baik.

Anti Gagal, Begini Tips Menanam Cabe Rawit Di Rumah Untuk Pemula

Ternyata menanam cabai bisa dilakukan dengan mudah. Jadi, apakah Anda tertarik untuk menanam cabai sendiri di rumah?

* Kenyataan atau tipuan? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, kirimkan WhatsApp ke nomor kendali informasi 0811 9787 670 cukup dengan mengetikkan kata kunci yang diinginkan. Karena rasanya yang khas, cabai rawit sering dicari dan dijadikan bahan kuliner atau dimakan langsung bersama makanan lain. Namun harga cabai rawit yang kerap meroket membuat konsumen setianya, khususnya ibu rumah tangga, kesulitan. Untuk mengatasinya, menanam cabai rawit di kebun Anda bisa menjadi salah satu alternatifnya. Mari kita simak bersama pembahasan cara menanam cabai rawit di pekarangan. Selamat membaca, sobat Tanya!

Cabai rawit dapat ditanam di dataran rendah dan pegunungan pada ketinggian 0 sampai 1000 m dpl. Tanaman cabai rawit dapat tumbuh dengan baik pada tanah yang strukturnya gembur atau gembur, subur, banyak mengandung bahan organik, dan memiliki pH 6 sampai 7. Tahap pertama adalah penanaman. Alat-alat yang dibutuhkan pada tahap ini antara lain:

(4) Setelah berumur 3 sampai 4 minggu (dengan 4 sampai 6 helai daun dan tinggi 5 sampai 10 cm), pindahkan bibit dari wadah semai ke wadah tanam.

Cara Menanam Cabe Rawit, Halaman Rumah Juga Bisa Dimanfaatkan

(1) Wadah tanam yang digunakan untuk model budidaya cabai rawit pekarangan sempit adalah pot bunga atau kantong plastik berukuran 30cm x 30cm atau 40cm x 40cm.

(3) Media tanam merupakan campuran tanah dan pupuk kandang atau kompos dengan perbandingan 1:1, 1:2 atau 1:3, tergantung pada tingkat kesuburan dan tekstur tanah.

(1) Tempatkan bahan tanam dalam pot atau kantong plastik setinggi 2 – 3 cm dari tepi wadah (2) Siram bahan tanam dalam pot hingga mencapai kapasitas lapang (3) Buat lubang tanam (sesuai ukuran wadah semai) pada wadah tanam yang tersedia. Ingat, benih yang ditanam hanya satu dalam setiap pot atau kantong plastik.

Cara Menanam Cabe Rawit Di Pekarangan Rumah

(3) Memasang patok untuk menopang tanaman agar tidak roboh, terutama pada saat tanaman menghasilkan buah yang melimpah. Ajir terbuat dari bambu atau bilah kayu dengan panjang 125 cm dan diameter 1-2 cm. Pemancangan dapat dilakukan pada saat tanaman berumur 1 bulan setelah pindah tanam.

Tse Ajarkan Budidaya Tanaman Cabai Dan Kangkung Di Kampung Getentiri, Papua

(4) Penempelan (pengangkatan) pucuk lateral yang terletak di bawah cabang primer. Pembetulan tunas samping dilakukan pada saat tanaman berumur antara 7 sampai 20 hari dan dilakukan sebanyak 2 atau 3 kali.

(5) Apabila tanaman terserang hama dan penyakit, segera obati secara mekanis (cabut dan bakar) atau semprot dengan fungisida dan insektisida tanaman.

Cabai rawit dapat dipanen pertama kali pada umur 70 hingga 75 hari setelah tanam. Pemanenan dapat dilakukan setiap 3 hingga 7 hari sekali. Buah cabai rawit dapat dipanen bila sudah matang, berwarna hijau atau merah.

Untuk mengetahui cara menanam cabai lebih detail, Sobat Tania bisa menggunakan fitur Menanam yang ada di aplikasi Dokter Tania. Dengan fitur ini Anda bisa lebih mudah memahami cara menanam cabai dan menghasilkan panen yang melimpah. Sahabat Tani Jaya Cimahi siapa yang tak kenal dengan cabai rawit? Ya, cabai rawit atau cabai rawit memang identik dengan sambal pedas. Bagi kita sebagai orang Indonesia, sambal sudah sangat familiar dalam menu makanan kita sehari-hari. Jadi sobat pecinta pedas, cabai rawit wajib ada di rumah. Baik sebagai kaldu untuk menyiapkan campuran bumbu atau bahan untuk sambal. Apalagi, belum lama ini harga cabai rawit lebih mahal dibandingkan daging sapi. Sahabat Tani Jaya Cimahi, untuk menghindari hal tersebut, sebaiknya mulai mencoba menanamnya di rumah. Apalagi jika teman Anda memiliki hobi bertani. Yuk coba cara sederhana menanam cabai rawit di rumah.

Menanam Cabai Rawit Di Pekarangan

Cabai rawit termasuk dalam famili terong (Solanaceae), dimana tanaman ini sangat mudah tumbuh baik di dataran tinggi maupun dataran rendah. Tanaman cabai sangat cocok ditanam pada tanah kaya humus, gembur, padat dan tidak tergenang air. PH tanah yang ideal untuk menanam pohon cabai adalah sekitar 5 sampai 6, dengan suhu optimal yang baik untuk tanaman cabai berkisar antara 24 sampai 27 derajat Celcius. Dan waktu yang baik untuk menanam di Indonesia adalah pada akhir musim hujan, sekitar bulan Maret atau April.

Ternyata menanam cabai rawit tidaklah sulit lho sahabat Tani Jaya Cimahi. Untuk media tanam, pilihlah sistem yang Anda sukai, mulai dari kantong plastik, pot, atau tanam di taman Anda. Untuk mempelajari cara menanam pohon cabai rawit di rumah teman anda, anda bisa mengikuti langkah-langkah di bawah ini.

Persiapan pertama yang harus dilakukan adalah menyediakan bibit tanaman cabai yang berkualitas. Untuk mendapatkan bibit cabai rawit yang baik, sobat bisa menggunakan cara pemilihan bibit cabai berikut ini:

Cara Menanam Cabe Rawit Di Pekarangan Rumah

Untuk memilih benih, ikuti langkah-langkahnya. Rendam biji cabai rawit secukupnya dalam air panas selama 30 hingga 60 menit. Kumpulkan dan buang benih yang terapung di air karena tidak akan tumbuh maksimal. Kemudian keringkan bibit cabai pilihan jauh dari sinar matahari langsung. Setelah benih cabai rawit benar-benar kering, maka benih tersebut siap digunakan dalam proses penanaman.

Eko Nur Rohman Tips Dan Trik Membuat Benih Cabe Rawit Berkualitas

Sebelum melakukan proses penyemaian benih cabai, terlebih dahulu harus disiapkan substrat tanamnya. Media untuk pembibitan terdiri dari komposisi tanah di bagian atas (top soil) dan pupuk kandang atau kompos matang di bagian bawah. Lapisan tanah lapisan atas merupakan tanah itu sendiri yang terdiri dari campuran tanah liat dan pasir. Perbandingan komposisi antara lapisan tanah atas dan pupuk (kompos atau kandang) adalah 1:1. Satu hal yang perlu diingat adalah pupuk harus digiling terlebih dahulu dengan cara diayak. Hal ini dilakukan agar akar benih yang lunak dapat menembus media tanah dan menyerap unsur hara.

Langkah terakhir dalam menanam cabai rawit di rumah adalah dengan memindahkan bibit cabai dari lokasi penanaman ke lahan tanam yang diinginkan. Jika taman Anda cukup luas, Anda bisa langsung menanamnya di dalamnya. Namun jika lahan di rumah terbatas, maka kantong plastik atau pot berukuran sedang hingga besar bisa menjadi alternatif.

Setelah proses penanaman selesai, agar tanaman cabai dapat tumbuh dengan baik maka perlu dilakukan perawatan yang baik dan hati-hati. Penyiraman secukupnya yaitu 3 hari sekali atau jika sedang musim kemarau (terik matahari) bisa dilakukan setiap hari.

Selain itu, sobat juga sebaiknya memetik daun lembut yang tumbuh di ketiak daun bagian bawah. Hal ini harus dilakukan agar pertumbuhan tanaman cabai tidak bergeser ke samping. Kemudian pemangkasan (meletakkan batang bambu di samping pohon cabai) sebaiknya dilakukan sedalam 20 sampai 30 cm dan jarak satu sama lain 7 sampai 10 cm pada tanaman cabai yang sudah mencapai tinggi minimal 20 cm. Satu hal lagi yang tidak boleh Anda lewatkan adalah pemberian pupuk. Pupuk yang diberikan adalah pupuk NPK atau pupuk organik setiap 2 minggu sekali selama 2 bulan. Setelah jangka waktu tersebut, pemupukan hanya dilakukan sebulan sekali.

Menanam Cabai Rawit

Nah sobat Tani Jaya Cimahi, itulah beberapa langkah cara menanam cabai rawit agar tumbuh subur di taman anda. Mudah kan? Yuk, coba tanam cabai rawit di kebunmu. 8 Cara Menanam Cabai Rawit Agar Panen Melimpah Niken Widya Yunita – Rabu, 4 Desember 2019 05:30 WIB

Benih disemai satu per satu pada wadah semai yang telah disiapkan.

Cara menanam cabe rawit di halaman rumah, menanam bibit cabe rawit, panduan menanam cabe rawit, cara menanam bibit cabe rawit, menanam cabe di pekarangan rumah, cara menanam cabe rawit merah, menanam cabe rawit di pekarangan rumah, cara menanam cabe rawit hidroponik, bolehkah menanam cabe di pekarangan rumah, cara menanam cabe di pekarangan rumah, cara menanam pohon cabe rawit, cara menanam biji cabe rawit

Related posts